Kuingat kita pernah berangan Melewati batas waras Namun kian hari kian pudar Seakan tak pernah ada Lupakah kau dengan mimpi itu? Mengapaa? Bila Dirimu tak lagi mengingatnya Biar hanya jadi sebuah tanda Bahwa kita pun pernah bermimpi Tentang masa depan Kini hanya angan Seiring waktu terus berjalan Kau dan aku mulai pudar Lupakah kau dengan mimpi itu? Mengapaa? Bila Dirimu tak lagi mengingatnya Biar hanya jadi sebuah tanda Bahwa kita pun pernah bermimpi Tentang masa depan Kini hanya angan Dahulu kau percaya bahwa kita kan genggam dunia Kini khalayan itu Entah kau taruh dimana hilang aaa aaa aaa Bila Dirimu tak lagi mengingatnya Biar hanya jadi sebuah tanda Bahwa kita pun pernah bermimpi Tentang masa depan Kini hanya angan Rumah kecil di pesisir kota Mobil satu anak dua Kuingat kita pernah berangan Melewati batas waras Namun kian hari kian pudar Seakan tak pernah ada Lupakah kau dengan mimpi itu? Mengapaa? Bila Dirimu tak lagi mengingatnya Biar hanya jadi sebuah tanda Bahwa kita pun pernah bermimpi Tentang masa depan Kini hanya angan Seiring waktu terus berjalan Kau dan aku mulai pudar Lupakah kau dengan mimpi itu? Mengapaa? Bila Dirimu tak lagi mengingatnya Biar hanya jadi sebuah tanda Bahwa kita pun pernah bermimpi Tentang masa depan Kini hanya angan Dahulu kau percaya bahwa kita kan genggam dunia Kini khalayan itu Entah kau taruh dimana hilang aaa aaa aaa Bila Dirimu tak lagi mengingatnya Biar hanya jadi sebuah tanda Bahwa kita pun pernah bermimpi Tentang masa depan Kini hanya angan Rumah kecil di pesisir kota Mobil satu anak dua